Efektivitas Pemberian Makanan Lokal (Susu, Bubur, dan Sup Daging) Terhadap Pertumbuhan Anak Stunting Di Desa Lobu Tolong, Kecamatan Paranginan, Kabupaten Humbang Hasundutan
DOI:
https://doi.org/10.1395.vol1iss2no03pp49Kata Kunci:
Makanan Lokal, Susu, Bubur, Sup DagingAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pemberian makanan lokal berupa susu, bubur, dan sup daging terhadap pertumbuhan anak stunting di Desa Lobu Tolong, Kecamatan Paranginan, Kabupaten Humbang Hasundutan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi-eksperimen dengan desain pretest-posttest control group. Sampel terdiri dari anak-anak berusia 1–5 tahun yang mengalami stunting, dibagi menjadi kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Kelompok intervensi diberikan makanan lokal selama 12 minggu, sementara kelompok kontrol hanya mendapatkan edukasi gizi. Data dikumpulkan melalui pengukuran antropometri, yaitu tinggi badan, berat badan, dan lingkar kepala, serta dianalisis menggunakan uji statistik parametrik dan non-parametrik.Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan pada indikator pertumbuhan anak di kelompok intervensi dibandingkan kelompok kontrol. Kombinasi susu, bubur, dan sup daging terbukti efektif dalam meningkatkan status gizi anak, dengan kontribusi utama berasal dari kandungan protein hewani dan zat besi pada makanan tersebut. Pendekatan berbasis makanan lokal juga mendapatkan penerimaan yang baik dari masyarakat, menunjukkan potensi keberlanjutan program di masa mendatang.Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemberian makanan lokal dapat menjadi salah satu solusi strategis untuk mengatasi stunting, khususnya di wilayah pedesaan dengan akses terbatas terhadap bahan pangan bergizi. Hasil penelitian ini memberikan implikasi penting bagi pengembangan kebijakan kesehatan masyarakat berbasis komunitas, dengan potensi untuk diadaptasi pada skala yang lebih luas guna mendukung pengentasan stunting secara nasional.

