PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA MELALUI PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION BERBANTUAN APLIKASI DESMOS

Abstract

Kemampuan berpikir kritis merupakan kompetensi esensial dalam pembelajaran matematika abad ke-21. Namun, kenyataannya masih banyak siswa yang menunjukkan kemampuan berpikir kritis yang rendah, seperti yang ditemukan pada siswa kelas X SMA Negeri 10 Medan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa melalui penerapan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) yang dipadukan dengan pemanfaatan aplikasi Desmos sebagai media pembelajaran interaktif. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam dua siklus yang mencakup tahapan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui tes kemampuan berpikir kritis, observasi aktivitas siswa, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan RME berbantuan Desmos mampu meningkatkan keterlibatan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran, mempermudah visualisasi konsep matematika secara kontekstual, serta mendorong kemampuan berpikir logis dan reflektif. Pada siklus I terjadi peningkatan jumlah siswa yang mencapai kategori “baik” dan “sangat baik”, sementara pada siklus II hasil belajar siswa meningkat lebih signifikan, dengan mayoritas siswa menunjukkan kemampuan berpikir kritis yang tinggi. Rata-rata aktivitas belajar siswa juga meningkat dari 67% menjadi 85%. Penggunaan Desmos memberikan pengalaman belajar yang eksploratif, visual, dan menarik, serta membentuk pola pikir kritis dan mandiri pada siswa. Dengan demikian, kombinasi pendekatan RME dan aplikasi Desmos terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa, dan dapat dijadikan model pembelajaran inovatif berbasis teknologi dalam pendidikan matematika.