ANALISIS LINGKUNGAN KELAS YANG TIDAK KONDUSIF TERHADAP TRAUMA BELAJAR PESERTA DIDIK
Keywords:
lingkungan kelas, trauma belajar, siswa SMP, tekanan emosional, motivasi belajarAbstract
Tempat kelas adalah salah satu komponen penting yang memengaruhi seberapa nyaman dan efektif proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari bagaimana lingkungan kelas yang tidak menyenangkan berdampak pada munculnya trauma belajar pada siswa SMP kelas VIII. Pendekatan kualitatif deskriptif digunakan untuk mengumpulkan data melalui observasi, wawancara, dan catatan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan emosional yang berkembang menjadi trauma belajar dapat disebabkan oleh lingkungan kelas yang bising, sempit, dan kurangnya ventilasi. Gejala yang dialami peserta didik antara lain kecemasan berlebih, ketakutan terhadap pelajaran tertentu, penurunan motivasi, dan keengganan untuk berpartisipasi dalam kegiatan belajar. Faktor pemicu utama meliputi sikap guru yang otoriter, perundungan dari teman sebaya, serta minimnya dukungan emosional. Penelitian ini menegaskan pentingnya menciptakan lingkungan kelas yang aman, nyaman, dan mendukung kesejahteraan psikologis siswa agar proses belajar dapat berlangsung optimal.